Jakarta, 15 Januari 2024

Dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari korupsi dan berorientasi pada pelayanan publik yang unggul, MAN 6 Jakarta Timur mengambil langkah nyata dengan membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ini bukan sekadar predikat, tetapi merupakan cerminan dari dedikasi MAN 6 Jakarta untuk menjadi pelopor tata kelola pendidikan yang jujur, transparan, dan profesional.

Mengenal WBK dan WBBM: Tujuan Besar dalam Zona Integritas

  • WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi):
    Predikat yang diberikan kepada satuan kerja yang berhasil menerapkan langkah-langkah strategis dalam pencegahan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Fokus utamanya adalah menciptakan birokrasi yang bersih, efisien, dan bebas dari praktik-praktik menyimpang.
  • WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani):
    Kelanjutan dari WBK, yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas pelayanan publik secara menyeluruh. Madrasah tidak hanya dituntut bersih dari korupsi, tetapi juga harus mampu memberikan layanan yang profesional, responsif, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Langkah Strategis MAN 6 Jakarta Timur Menuju WBK/WBBM

  1. Meningkatkan Akuntabilitas dan Transparansi Tata Kelola
    Seluruh aktivitas di lingkungan MAN 6 Jakarta Timur dikelola dengan prinsip transparansi, mulai dari perencanaan program, pelaksanaan, hingga pelaporan. Pengelolaan anggaran dilakukan secara terbuka, sehingga setiap pihak dapat memantau dan memastikan penggunaannya sesuai tujuan.
  2. Pelayanan Publik yang Prima
    Dengan semangat “Madrasah Hebat Bermartabat,” MAN 6 Jakarta Timur terus berinovasi dalam memberikan layanan yang cepat, ramah, dan tepat sasaran. Layanan akademik, administrasi, hingga informasi publik dirancang agar mudah diakses oleh siswa, orang tua, dan masyarakat luas.
  3. Digitalisasi Proses dan Layanan
    Untuk mendukung era digital, MAN 6 Jakarta Timur memanfaatkan teknologi modern seperti aplikasi akademik, sistem informasi berbasis web, dan media sosial resmi. Langkah ini bertujuan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja.
  4. Membangun Budaya Anti-Korupsi di Lingkungan Madrasah
    Seluruh warga madrasah, mulai dari kepala madrasah, guru, tenaga kependidikan, hingga siswa, berkomitmen menjalankan prinsip integritas. Edukasi tentang nilai-nilai anti-korupsi terus dilakukan melalui seminar, diskusi, dan praktik nyata dalam keseharian.
  5. Sosialisasi dan Kolaborasi dengan Masyarakat
    Implementasi WBK/WBBM tidak akan berhasil tanpa dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, MAN 6 Jakarta Timur aktif melibatkan masyarakat melalui program sosialisasi dan diskusi terbuka. Kolaborasi ini bertujuan memastikan setiap kebijakan yang diambil mencerminkan kebutuhan dan harapan publik.

Mengapa Dukungan Anda Penting?

Pencapaian predikat WBK/WBBM bukan hanya menjadi kebanggaan MAN 6 Jakarta Timur, tetapi juga bukti nyata bahwa pendidikan bisa menjadi pionir perubahan. Dukungan dari orang tua, siswa, alumni, dan masyarakat luas menjadi kekuatan utama kami untuk terus maju.

Dengan kebersamaan, mari kita wujudkan MAN 6 Jakarta Timur sebagai madrasah yang bersih dari korupsi, unggul dalam pelayanan, dan menjadi teladan bagi institusi pendidikan lainnya.

“MAN 6 Jakarta Timur: Bersama Kita Ciptakan Madrasah Hebat, Bersih, dan Melayani!”


#ZonaIntegritas #WBK #WBBM #MAN6JakartaTimur #MadrasahHebatBermartabat